༼ つ ◕_◕ ༽つ Support us by disabling AD-BLOCKER!!!

Sebelumnya, Vivo akan meluncurkan smartphone pertama yang tersedia secara komersial dengan sensor sidik jari di dalam layar.

Dilansir dari Kingdom Taurus News dari Gizmochina (24/1/2018) sementara Vivo X20 Plus UD menggunakan sensor Synaptics yang ditempatkan di antara panel kaca dan panel OLED, Japan Display Inc yang biasa disebut JDI.
JDI terutama dikenal karena layarnya, namun perusahaan ini melakukan pengembangan teknologi sentuhan kapasitifnya, fingerprint ini transparan dan bisa digunakan di smartphone masa depan. Tidak seperti sensor sidik jari tradisional yang terbuat dari silikon dan tidak transparan, sensor JDI terbuat dari bahan transparan. Menggunakan teknologi Pixel Eyes milik JDI yang membangun sensor sentuh kapasitif ke panel LCD.

Dikutip dari Gsmarena, perusahaan telah meningkatkan sensitivitas ke titik di mana ia dapat mendeteksi punggung sidik jari Anda. Semua ini dibangun ke dalam substrat kaca, yang sangat transparan. Jadi tidak perlu meletakkannya di belakang layar untuk mencapai fungsi yang sama seperti sensor Synaptics yang digunakan di vivo X20.

Sensor milik JDI berukuran 8.0mm x 8.0mm namun perusahaan tersebut mengatakan bahwa pihaknya berencana untuk mengembangkan sensor yang lebih besar dan lebih kecil yang akan bekerja dengan berbagai perangkat dan harus mulai dikirimkan secara komersial pada bulan Maret tahun depan.

Sumber,1,2

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating / 5. Vote count:

No votes so far! Be the first to rate this post.